![Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto saat peresmian IMOS 2018 di JCC, Senayan (31/10/2018) [Suara.com/Manuel Jeghesta Nainggolan].](https://media.mobimoto.com/thumbs/2018/10/31/64146-imos-2/745x489-img-64146-imos-2.jpg)
Mobimoto.com - Rabu pagi (31/10/2018), Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2018 saja dibuka di Jakarta Convention Centre (JCC), Senayan. Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto hadir untuk membuka pameran yang kali ini diberi tema "Indonesia Future Technology".
Ada yang menarik dalam acara pembukaan, yang didahului oleh Tari Piring dari Sumatera Barat ini, Sob. Yaitu kegiatan dunia otomotif, khususnya roda dua (R2) sebaiknya tidak hanya berhenti sampai lingkup perkotaan atau industri. Akan tetapi menyentuh kehidupan pedesaan.
Baca Juga
Menperin menyatakan, "Untuk sektor R2, Indonesia adalah nomor tiga terbesar, setelah Cina dan India. Karena itu, saya serukan kepada Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) agar bisa merealisasikan adanya pelatihan perbengkelan di desa."
Pernyataan Pak Menteri ini disambut dengan tepuk tangan riuh dan gelak tawa. Lantas diteruskan lagi, "Saya tanyakan kepada AISI, apakah sanggup untuk mengadakan perbengkelan desa ini. Jawabnya sanggup. Ya kira-kira per kabupaten ada empat desa yang dibimbing untuk perbengkelan desa, sebagai cermin industri 4.0."
Di samping itu, ada pula komitmen untuk mengurangi emisi gas buang di alam.
"Kita akan lihat bagaimana sinkronisasinya dengan industri motor berbasis elektrik dan model bisnis seperti apa, karena bila melihat ke Taiwan, ada temuan baterai yang penggunaannya bisa saling direplace. Kementrian Perindustrian sendiri juga tengah melakukan studi dengan industri teknologi development terkait bisnis model project," lanjutnya.
Menarik, bukan, Sob! Mari ikuti terus IMOS 2018 yang digelar sampai akhir pekan nanti (31/10/2018 - 04/11/2018).
Yosafat Diva Bayu Wisesa
