Mobimoto.com - Pembangunan Sirkuit Mandalika di Lombok, Nusa Tenggara Barat terus dikebut, tentunya mengejar deadline agar bisa menggelar MotoGP tahun 2021 mendatang.
Sembari menunggu jadinya Sirkuit Mandalika, ternyata ada kabar baik lagi nih datang dari Yogyakarta.
Baca Juga
Sirkuit Superbike bakal hadir di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Parangtritis-Samas, Yogyakarta.
Meski izin urung keluar, Pemda DIY mengaku sudah ada investor yang tertarik.
Hal ini diungkapkan Kepala Bappeda DIY, Budi Wibowo.
"Tahun ini akan kami siapkan dokumen untuk diajukan ke Dewan KEK Nasional," ucap Budi seperti dilansir dari Harian Jogja, Senin (10/2/2020).
Ia mengatakan sudah ada sejumlah investor yang tertarik untuk berinvestasi di Parangtritis.
Namun, penanam modal baru bisa membangun setelah perencanaan selesai dan sudah mendapatkan penetapan KEK secara nasional. Investor tinggal memilih zona yang akan dibangun.
Salah satu investor yang tertarik mengembangkan KEK Parangtritis-Samas berambisi untuk membangun sirkuit Superbike.
Superbike dan MotoGP adalah balapan yang sama-sama berada di bawah naungan Dorna dan Federation Internasionale de Motocyclisme (FIM).
Namun, motor Superbike menggunakan mesin yang bisa dipakai oleh khalayak di jalan raya, sedangkan motor MotoGP memakai mesin khusus balapan.
Perkiraan investasi khusus untuk sirkuit Superbike sekitar Rp3,7 triliun.
Namun, Budi masih merahasiakan identitas investor tersebut.
Jika terwujud, sirkuit ini diklaim akan memiliki dampak ekonomi yang besar ke masyarakat sekitar karena Superbike adalah balapan level internasional.
"Kalau saya perkirakan investasi seluruhnya sekitar Rp 4,5 triliun keseluruhan. Untuk Superbike sekitar Rp3,7 triliun. Investor sudah komunikasi dengan kami, tinggal menunggu izinnya jadi baru mereka masuk," jelasnya.
Wah bakal menarik juga nih kalau bener terealisasi!
