Mobimoto.com - Salah pickup penumpang bisa jadi nilai minus yang sangat besar untuk para pengemudi ojek online (ojol). Karena berisiko untuk dilaporkan oleh pelanggan hingga berakhir dengan suspend akun ojol. Kisah pengemudi ojol yang salah pickup penumpang ini pun sampai berakhir dengan berlinang air mata, seperti apa kisahnya?
Kisah ini dialami oleh @Anggeretha yang kemudian ia ceritakan via jejaring Twitter. Kejadian yang penuh drama ini bermula ketika ia hendak pulang ke rumah dengan memesan ojek online Grab di Yogyakarta.
Baca Juga
Siang itu, ia memesan ojek online dengan lokasi penjemputan atau pickup di kantornya untuk mengantar pulang ke rumah karena sedang sakit. Tidak lama, ia pun mendapat pengemudi ojol bernama Sutejo.
Setelah menunggu sekitar lima menit, ia pun mengecek posisi pengemudi ojol melalui maps. Dari posisinya, ia merasa kalau pengemudi ojol ini sudah sampai di depan kantornya.
Ia pun berinisiatif untuk mengecek apakah ojol yang dipesannya sudah tiba atau belum. Kemudian @Anggeretha pun kaget karena ia mendapat pesan kalau ojol yang dipesannya sudah mengantarkan penumpang, padahal ia juga belum naik.
Segera saja, @Anggeretha menghubungi pengemudi ojol melalui pesan singkat dan juga telepon. Namun tidak ada tanggapan dari si pengemudi ojol. Sampai kesal, ia pun sempat mengancam untuk melaporkan karena salah pickup penumpang.
Ogah menunggu terlalu lama dan kondisinya yang semakin lemas karena sakit, ia pun memutuskan untuk memesan ojol dari aplikasi Gojek agar segera bisa pulang ke rumah.
Setibanya di rumah, @Anggeretha baru mendapat balasan dari pengemudi ojol yang pertama ia pesan. Tak ingin berbelit-belit, ia pun mengatakan kepada pengemudi ojol untuk menyelesaikan di aplikasi saja. Pengemudi ojol ini menolak karena merasa tidak enak sudah salah menjemput penumpang.
Tak lama kemudian, ternyata pengemudi ojol sudah ada di depan rumah @Anggeretha. Sambil berlinang air mata, pengemudi ojol ini pun menjelaskan kronologi kejadian kenapa bisa sampai salah pickup penumpang.
Ojol mengaku diberhentikan oleh seorang ibu yang membawa anak. Sampai dua kali, pengemudi ojol ini mengonfirmasi tujuan, tapi si ibu tetap mengiyakan. Setelah menurunkan ibu-ibu tersebut barulah tersadar kalau ia salah pickup penumpang.
Tak enak hati dan sebagai bentuk tanggung jawab, pengemudi ojol ini pun menawarkan @Anggeretha untuk top up saldo gratis sebesar Rp 20 ribu.
Meski @Anggeretha sudah menolak, tapi pengemudi ojol ini tetap ngotot untuk mengisikan saldo sebagai bentuk permintaan maaf.
Keberanian si pengemudi ojol untuk mengakui kesalahan dan bertanggung jawab ini pun diapresiasi oleh @Anggeretha ''Keren banget abangnya berani datengin customer cuma buat jelasin dan minta maaf. Sukses dan sehat terus ya, pak.''
Akhirnya, kejadian ojol yang salah pickup penumpang ini pun bisa selesai dengan baik-baik, meski si pengemudi ojol harus menjelaskan sampai berlinang air mata.
