Mobil

Efek Formula E, BMW Siap Boyong Mobil Listrik ke Tanah Air

Formula E dinilai pihak BMW tepat untuk meningkatkan awareness masyarakat Indonesia soal mobil listrik.

Angga Roni Priambodo

Ilustrasi Logo BMW/pxhere.com
Ilustrasi Logo BMW/pxhere.com

Mobimoto.com - BMW Group Indonesia memastikan bahwa pihaknya siap memboyong sejumlah mobil listrik ke Indonesia. Rencananya, produsen otomotif asal Jerman ini akan memamerkan produk mobil listrik racikannya di ajang Formula E, Juni mendatang.

"Kendaraan listrik pasti akan (diluncurkan) saat sudah mendekati Formula E," ujar Jodie O'Tania, Head of Communication BMW Group Indonesia, di Jakarta.

Meski belum menyebutkan secara detail produk mobil listrik apa yang akan dibawa, namun ia menyatakan setidaknya mobil listrik milik BMW akan datang sebelum perhelatan dimulai.

BMW i8, salah satu andalan BMW di sektor mobil listrik yang telah muncul beberapa saat sebelum GIIAS 2019 [Suara.com/ukirsari].
BMW i8, salah satu andalan BMW di sektor mobil listrik yang telah muncul beberapa saat sebelum GIIAS 2019 [Suara.com/ukirsari].

Lebih lanjut, tambahnya, ajang balap Formula E dinilai tepat untuk meningkatkan awareness tentang mobil listrik pada momentum yang tepat.

"Secara global, BMW partner global resmi dan semua pasti akan bicara soal mobil listrik, jadi itu momentum tepat kalau bicara mobil listrik," terang Jodie O'Tania.

BMW sendiri sebenarnya sudah beberapa kali memboyong produk mobil listrik ke Indonesia. Tercatat, produsen berlogo baling-baling pesawat ini memboyong BMW i8 di 2014 dan BMW i3 pada 2019.

BMW i3, satu dari jajaran produk mobil listrik paling gres dari BMW, yang muncul perdana di GIIAS 2019 [Suara.com/ukirsari].
BMW i3, satu dari jajaran produk mobil listrik paling gres dari BMW, yang muncul perdana di GIIAS 2019 [Suara.com/ukirsari].

Tak hanya BMW, Jodie O'Tania juga menegaskan bila pihaknya juga akan memboyong mobil listrik lainnya melalui brand MINI.

"Ada kemungkinan setelah 2021 untuk MINI. Tahun ini kami fokus edukasi," ujar Jodie O'tania, di Jakarta, baru-baru ini.

Ia menambahkan, sama seperti saat mendatangkan mobil listrik untuk BMW. Awalnya pihaknya harus memastikan bahwa awareness-nya dan edukasinya sudah ada. Dan tentu saja, infrastruktur juga telah tersedia.

Suara.com/Manuel Jeghesta Nainggolan.

Berita Terkait

Berita Terkini