Mobimoto.com - Musim hujan sering kali menjadi tantangan bagi pengendara motor. Jalanan yang banjir bisa menyebabkan motor mogok mendadak, yang tentunya sangat mengganggu.
Tapi, kenapa ini bisa terjadi? Mari kita lihat beberapa penyebab utama dan cara mencegahnya.
Baca Juga
Bawa Baju Baru, Yamaha MX-King 150 2025 Tonjolkan Aura Raja Jalanan
MAB Luncurkan Motor Listrik Electro EL03, Punya Sistem Pendingin Liquid
Wuling Cloud EV Rampungkan Perjalanan Jakarta - Bali Dengan Jarak Tempuh 1.357 Kilometer
Daihatsu Sumbang Alat Manufaktur ke Belasan SMK
Modifikasi Yamaha Fazzio Hybrid yang Terinspirasi Dari Anime Dragon Ball
1. Air Masuk ke Busi
Busi adalah komponen penting yang menghubungkan kabel listrik dari ignition coil ke busi. Jika air masuk ke dalam busi, koneksi listrik bisa terganggu, sehingga mesin sulit dihidupkan atau bahkan mogok.
Ini sering terjadi saat motor menerjang genangan air atau setelah dicuci dengan cara yang tidak tepat.
2. CDI Basah
CDI (Capacitor Discharge Ignition) adalah sistem yang menghasilkan tegangan tinggi untuk menghidupkan mesin. Jika CDI terkena air, aliran arus bisa terganggu, menyebabkan mesin sulit dihidupkan atau brebet. Ini terjadi sering kali pada motor yang tidak dilindungi dengan baik.
3. Knalpot Kotor
Ketika air masuk ke dalam knalpot, air tersebut bisa menggenangi leher knalpot dan menyebabkan penyumbatan saluran buang. Gas buang yang terhalang akan membuat mesin sulit hidup atau bahkan mogok.
4. Karburator Basah
Karburator adalah komponen yang menyalurkan bensin ke dalam ruang bakar. Jika air masuk ke dalam karburator, bensin tidak akan disalurkan dengan baik, sehingga mesin mogok. Ini bisa terjadi jika motor dicuci dengan cara yang salah atau menerjang genangan air yang tinggi.
5. Kabel Terkelupas
Kabel yang terkelupas atau rusak bisa menyebabkan gangguan pada sistem listrik motor. Jika kabel terkena air, risiko terjadinya short circuit meningkat, yang bisa menyebabkan mesin mogok.
Memahami penyebab utama motor mogok saat menerjang genangan air sangat penting untuk menghindari masalah di jalan.
Dengan perawatan yang tepat dan memperhatikan komponen-komponen yang rentan terhadap air, Anda dapat mengurangi risiko motor mogok dan tetap aman saat berkendara di musim hujan.
Semoga tips ini membantu Anda dalam menjaga motor tetap berfungsi dengan baik, bahkan di kondisi cuaca yang tidak menentu. Selamat berkendara!