Events

Jelang MotoGP Argentina, Ini Prediksi Jawara di Seri Ke-2

Siapa pembalap yang berpotensi jadi juara MotoGP Argentina?

Angga Roni Priambodo | Praba Mustika

Sirkuit Rio Hondo, Argentina. (Instagram/totucha)
Sirkuit Rio Hondo, Argentina. (Instagram/totucha)

Mobimoto.com - Para pembalap MotoGP kini sedang sibuk-sibuknya melakukan persiapan fisik, mental dan juga settingan motor, jelang seri ke-2 MotoGP yang akan dihelat di sirkuit Rio Hondo, Argentina pada Minggu (31/3).

Sesi latihan bebas atau Free Practice (FP) satu dan dua pun, menghadirkan nama Marc Marquez dan Andrea Dovizioso jadi yang tercepat. Namun, siapakah yang paling berpotensi jadi jawara di MotoGP di seri ke-2?

Sejenak kita kembali ke MotoGP musim 2018, di mana hasil balapan sungguh di luar dugaan. Pembalap LCR Honda, Cal Crutchlow, sukses rengkuh podium pertama dengan catatan waktu 40m 36.342d.

Belum cukup mengejutkan? Ingat Sob, di posisi kedua dan ketiga ada nama Johann Zarco dan juga Alex Rins. Pembalap yang pada MotoGP musim 2018 menjadi kuda hitam.

Masih di MotoGP musim 2018, di sesi kualifikasi MotoGP Argentina pun, sudah cukup mengejutkan. Sesi kualifikasi menghasilkan nama Jack Miller yang raih waktu tercepat, sehingga sukses menempati pole position. Empat pembalap di belakangnya, ada Dani Pedrosa, Johann Zarco, Tito Rabat dan Alex Rins.

Praktis, Dani Pedrosa jadi satu-satunya pembalap populer yang berada di urutan lima besar.

Cal Crutchlow saat Sepang Test. (Twitter/@MotoGP)
Cal Crutchlow saat Sepang Test. (Twitter/@MotoGP)

Mengutip dari Bike Sport News, statistik menyebutkan kalau pembalap Tim Repsol Honda, Marc Marquez punya cukup potensi untuk keluar sebagai juara, Sob.

Meski hanya menempati urutan ke-18 di MotoGP Argentina musim 2018, namun Marc Marquez sukses mencetak waktu tercepat dalam satu putaran (fastest lap) dengan 1m 39.902d, dengan kecepatan rata-rata 173 kilometer per jam.

Marc Marquez, lagi-lagi, punya rekor yang apik di sirkuit sepanjang 4,8 kilometer ini. Karena sampai MotoGP musim 2018 kemarin, baby alien masih jadi pembalap dengan catatan waktu terbaik, dengan 1m 37.683d, yang berhasil diraihnya pada MotoGP musim 2014 silam.

Marc Marquez. (Instagram/marcmarquez93)
Marc Marquez. (Instagram/marcmarquez93)

Dari statistik di atas, jika dilihat lebih luas lagi maka, Honda adalah yang diuntungkan, Sob. Kenapa? Honda merupakan pabrikan yang paling banyak menang di sirkuit dengan 14 tikungan ini, dengan tiga kali kemenangan, sejak kembali digunakan di ajang MotoGP di musim 2014.

Sejak 1961, Honda sudah meraih 18 kali kemenangan di sirkuit Rio Hondo, di berbagai kelas perlombaan. Di posisi kedua ada Yamaha dengan tujuh kali kemenangan.

Meski sempat ditikung oleh Andrea Dovizioso di MotoGP Qatar, tampaknya Honda bisa mendapat angin segar nih, di sirkuit Rio Hondo MotoGP Argentina. Selain catatan sejarah yang berpihak ke Honda, Ducati pun sama sekali belum pernah menang di sirkuit Rio Hondo, Argentina.

Jadi, jelang MotoGP Argentina pada Minggu (31/3) nanti, tak usah kaget jika yang keluar sebagai juaranya adalah pembalap dari Honda. Jelas, Ducati harus kerja ekstra keras kali ini.

Berita Terkait

Berita Terkini