Mobimoto.com - Pada seri kedua MotoGP Argentina, pembalap baru tim Repsol Honda, Jorge Lorenzo masih juga belum menunjukkan tajinya. Mantan pembalap Ducati tersebut hanya bisa nangkring di posisi 12 pada balapan yang digelar di Sirkuit Termas de Rio Hondo pada Senin (1/4) dinihari lalu.
Jebloknya performa 'Sang Paduka' ini ternyata membuat dirinya merasa jengah. Dirinya pun menceritakan apa yang tidak beres dibalik performanya tersebut.
Baca Juga
- Tak Cuma Punya Jet Pribadi, Ini Koleksi Mobil Mewah Sandra Dewi
- Takut Kehabisan Napas, Dua Pesepeda Order Ojol untuk Meringankan Beban
- Nyesek Baru Diboyong dari Dealer, Yamaha Aerox Malah Cium Aspal
- Terkait Insiden dengan Morbidelli, Ini Tanggapan Maverick Vinales
- Motor Cross Pembalap Ini Patah saat Landing, Auto Deg-degan
''Tak bisa dipercaya, di Qatar saya mendapat masaalah di area kopling dan kini saya punya masalah di limiter.'' ungkapnya dikutip dari Crash (2/4).

''Saya cuma ingat saat memencet tombol untuk menyalakan motor namun tiba-tiba putaran mesinnya ngedrop. Saya bahkan tidak tahu apa yang terjadi. Semuanya mendahuluiku dan saya berada di posisi terakhir lagi, seperti di Qatar.'' ungkap Lorenzo.
Tak cuma itu, pembalap yang juga pernah menjadi rekan satu tim Valentino Rossi ini juga menyoroti adanya masalah di ban.
''Saat saya mencoba untuk memperbaiki posisi, saya merasa tepi ban bagian kiri saya hilang dan tidak memiliki daya cengkeram sama sekali. Semuanya berjalan buruk.'' pungkasnya.









 
    
   
             
             
             
           
           
           
           
           
           
           
          