Mobimoto.com - Pembalap MotoGP asal Prancis, Johann Zarco boleh jadi sedikit merasa lega lantaran kariernya di MotoGP tak jadi usai secara dini.
Setelah situasi rumit di tim KTM yang mengakibatkan dirinya berganti seragam menjadi pembalap tim LCR Honda di sisa MotoGP 2019, pembalap ini sempat harap-harap cemas bahwa dirinya tak kebagian tempat di MotoGP.
Baca Juga
Tak Mau Terobos Palang Pintu Kereta Api, Aksi Penumpang Mobil Ini Justru Bikin Heran Publik
Dukung Program Pemerintah KBLBB, PLN Selenggarakan Electric Culinary Festival 2022 di Kabupaten Bulukumba
Potret Petugas SPBU saat Isi Bensin Honda Vario Jadi Sorotan, Sosok di Kantong Dadanya Bikin Publik Salfok
Akan Mengurus Perpanjangan Masa Berlaku Dokumen Mengemudi? Ini Daftar Lokasi SIM Keliling untuk Senin
Aksi Bocil Kelas 1 SD Angkat Motor Jadi Tontonan Temannya, Warganet Pertanyakan Orangtua Bocah
Beruntung dirinya berhasil mengamankan kontrak setahun bersama tim Avintia Ducati untuk gelaran MotoGP 2020.
Ia pun sempat menjajal motor Ducati GP 19 di Sirkuit Sepang awal bulan lalu. Terkait hal tersebut, dirinya mengaku bahwa dirinya sulit belajar hal baru di tim tersebut.
Dilansir dari Crash, ia mengungkap bahwa ia sempat merasa kesulitan.

"Itu sesi tes yang bagus, hari pertama saya sedikit kesulitan namun saya berpikir bahwa saya bisa lebih cepat. Saya senang dan bisa berharap bisa belajar lebih banyak lagi." tutur mantan pembalap tim Tech3 Yamaha tersebut.
"Motor ini punya akselerasi dahsyat dan saya harus bisa memanfaatkannya. Sulit untuk mempelajari hal baru namun saya termotivasi." imbuhnya.
Pada catatan waktu hasil gabungan sesi tes Sepang, ia berada di urutan 17 dengan catatan waktu 1 menit 58.951.
Hasil tersebut tak beda jauh dengan saat dirinya masih berada di tim KTM dengan catatan waktu 1 menit 59.640 detik. Waktu itu, ia juga berada di urutan yang sama dengan saat ini.
Akankah Zarco bisa tampil kompetitif di MotoGP 2020? Atau akankah dirinya mengulangi nasib serupa seperti saat masih berada di tim KTM?