Mobimoto.com - Menjelang musim MotoGP dimulai, banyak pabrikan ramai-ramai menyodorkan kontrak buat para pembalap mereka untuk musim mendatang.
Yamaha berhasil mengamankan Maverick Vinales dan Fabio Quartararo untuk musim 2021 mendatang, sedangkan Honda mengamankan pembalap andalan mereka, Marc Marquez hingga 4 tahun.
Baca Juga
The All-New Mercedes-Benz C 200 Jadi Hadiah Utama Program Panin Super Bonanza 2022
EPTI Luncurkan Ban Mobil Listrik di GIIAS 2022
Empat Motor Listrik Cerdas Diluncurkan Segway di GIIAS 2022
Chery Andalkan SUV untuk Bertarung di Indonesia, Bukan MPV
Sedang Lakukan Studi, di GIIAS 2022 PT KTB Sebutkan Buka Peluang Rambah Bisnis Transportasi
Namun kontrak yang diberikan Honda untuk Marc Marc Marquez dipertanyakan musuh bebuyutannya sendiri, yakni Valentino Rossi. Kok bisa?
Valentino Rossi mengungkap biasanya pembalap hanya disodorkan kontrak 2 tahun, namun berbeda dengan Marc Marquez ini diberikan kontrak hingga 4 tahun. The Doctor menyebut kalau ada sesuatu yang bakal disiapkan Honda dan Marc Marquez sehingga disodorkan kontrak 4 tahun.

"Dia memutuskan bertahan di Honda. Untuk 4 tahun sedikit aneh," ungkap Rossi dilansir dari Corsedimoto.com.
Untuk masalah anehnya seperti apa, Rossi tidak menjelaskan secara lebih rinci alasannya. Rossi yakin Marc Marquez dan Honda punya alasan kuat kenapa harus 4 tahun.
"Tapi jika dia memutuskan begitu, dia tentu punya alasannya," tegasnya.
Sementara itu, mantan manajer Valentino Rossi yang kini jadi pengamat MotoGP, Carlo Pernat, menyebut bahwa Honda akan jadi budak Marc Marquez gara-gara kontrak 4 tahun ini. Menurutnya, Honda hanya lebih mementingkan Marquez saja soal motor dan mengesampingkan lainnya.
Namun, hal itu dibantah tegas oleh Tetsuhiro Kuwata selaku Direktur HRC kalau Honda membuat motor untuk para pembalap lain.