Events

Wah, Valentino Rossi akan Dibujuk Mati-matian Tampil di MotoGP Indonesia

Demi menyukseskan gelaran, Ricky menjelaskan bahwa MGPA akan mati-matian menghadirkan Valentino Rossi di MotoGP Indonesia 2021

Angga Roni Priambodo

Valentino Rossi. (Instagram/@valeyellow46,@camilss)
Valentino Rossi. (Instagram/@valeyellow46,@camilss)

Mobimoto.com - Masa depan Valentino Rossi di ajang MotoGP masih menjadi teka-teki. Kondisi itu turut jadi perhatian Mandalika Grand Prix Association (MGPA) selaku penyelenggara MotoGP Indonesia 2021.

Direktur Utama MGPA Ricky Baheramsjah menyebut, sosok Valentino Rossi memiliki peran yang signifikan dalam industri MotoGP.

Pebalap berjuluk The Doctor itu dinilai mampu mengangkat pesona ajang balap motor terakbar di dunia tersebut.

Ricky tak menampik isu Valentino Rossi pensiun selepas MotoGP 2020 jelas menganggu MGPA.

Tanpa pebalap 41 tahun itu, kata Ricky, animo penonton MotoGP kemungkinan akan sedikit menurun.

Demi menyukseskan gelaran, Ricky menjelaskan bahwa MGPA akan mati-matian menghadirkan Valentino Rossi di MotoGP Indonesia 2021

Juara dunia sembilan kali itu harus turut meramaikan seri balapan yang berlangsung di Sirkuit Mandalika, Lombok, NTB.

"Saya harap dia bisa terus membalap. Saya sangat berharap pada dia. Saya ingin sekali melihat dia. Saya akan paksa dia ada di MotoGP Indonesia 2021," ujar Ricky di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (26/2/2020).

"Jika dia memang sudah tak membalap, kami akan coba untuk mengundang dia. Karena kami tahu dia adalah ikon yang sangat besar di MotoGP. Dia legenda, The Doctor, dari MGPA kami ingin Rossi ada di sana," tambahnya.

Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA), Ricky Baheramsjah di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (26/2/2020). [Suara.com/Arief Apriadi]
Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA), Ricky Baheramsjah di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (26/2/2020). [Suara.com/Arief Apriadi]

Belum Buat Keputusan

Masa depan Valentino Rossi saat ini masih misteri setelah Yamaha resmi mengontrak Fabio Quartararo untuk MotoGP musim 2021.

Di samping itu, tim pabrikan asal Jepang itu turut memperpanjang kontrak Maverick Vinales hingga 2022.

Fabio Quartararo mengunggah foto tengah menandatangani kontrak kerja sama dengan tim pabrikan Yamaha. [Instagram/fabioquartararo20]
Fabio Quartararo mengunggah foto tengah menandatangani kontrak kerja sama dengan tim pabrikan Yamaha. [Instagram/fabioquartararo20]

Kondisi tersebut membuat Valentino Rossi mau tak mau harus segera menentukan pilihan.

Valentino Rossi sendiri mengaku masih belum membuat keputusan. Dia menyebut baru akan berbicara terkait masa depan usai MotoGP 2020 selesai.

"Soal pensiun tergantung hasil tahun depan (MotoGP 2020). Tahun depan saya akan mengganti kepala kru, dari Silvano Galbusera ke David Munoz," kata Rossi dilansir Suara.com dari Speedweek.

"Kita lihat nanti seberapa cepat saya selama tes musim dingin dan balapan pertama. Setelah itu saya akan memutuskan pensiun atau tidak," tukas Valentino Rossi.

Suara.com/Valentino Rossi.

Berita Terkait

Berita Terkini