Events

Jatuh di Mandalika, Gangguan Penglihatan Marc Marquez Kambuh Lagi

Marc Marquez kembali mengalami gangguan penglihatan akibat jatuh di Mandalika.

Cesar Uji Tawakal

Marc Marquez saat raih pole position di MotoGP Argentina 2019  (Juan MABROMATA / AFP)
Marc Marquez saat raih pole position di MotoGP Argentina 2019 (Juan MABROMATA / AFP)

Mobimoto.com - Masa kejayaan Marc Marquez sepertinya sudah berakhir. Setidaknya itulah yang dikatakan para pemerhati MotoGP.

Cedera mengerikan dalam balapan sejak dari MotoGP 2020 dan seterusnya, serta masalah di kubu Honda, adalah faktor yang menyebabkan kurangnya kemajuan pembalap Spanyol itu. Setidaknya, itu menurut para ahli yang dikutip oleh Crash.

Selain itu, mantan pembalap dan pelacak Alex Criville mengatakan kecelakaan Marc di sirkuit Mandalika bisa jadi merupakan hal biasa.

Seperti dilansir Motorcycle Sports, Criville mengatakan bahwa selama balapan, Honda menemui sejumlah kendala yang menelan korban juara dunia delapan kali itu.

"Kami mengharapkan sedikit lebih dari Honda, tetapi mereka memiliki terlalu banyak komplikasi," tuturnya.

Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez alami kecelakaan saat menjalani sesi pemanasan MotoGP Mandalika 2022 di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Minggu (20/3/2022). [Tangkapan layar MotoGP/Dorna Sports]
Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez alami kecelakaan saat menjalani sesi pemanasan MotoGP Mandalika 2022 di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Minggu (20/3/2022). [Tangkapan layar MotoGP/Dorna Sports]

"Kecelakaan Marc Marquez adalah salah satu yang terburuk yang pernah saya lihat dalam waktu yang lama. Untungnya, dia baik-baik saja, tetapi dia tidak ikut lomba karena dia tidak diberi izin medis untuk melakukannya, demi alasan keamanan, karena dia sedikit terkejut saat berdiri," lanjutnya.

Marc Marquez mengalami 'episode baru' diplopia menyusul kecelakaan besar yang dialaminya saat pemanasan MotoGP di Mandalika, Minggu (20/3/2022).

Juara dunia delapan kali, yang dipaksa keluar dari dua putaran terakhir musim lalu karena masalah mata, yang pertama kali dideritanya pada tahun 2011, membuat pengumuman di media sosial:

"Sepertinya saya mengalami déjà vu... Selama perjalanan kembali ke Spanyol, saya mulai merasa tidak nyaman dengan penglihatan saya, dan kami memutuskan untuk mengunjungi Dr. Sánchez Dalmau, yang memastikan bahwa saya mengalami episode baru diplopia."

"Untungnya, itu tidak separah cedera yang saya alami pada akhir tahun lalu. Tapi sekarang saatnya untuk beristirahat dan menunggu untuk melihat bagaimana cederanya berkembang. Seperti biasa, terima kasih banyak untuk semua orang atas dukungan Anda!!" pungkasnya.

Berita Terkait

Berita Terkini