Mobil

Pangeran Inggris Pilih Wine untuk Bahan Bakar Mobil, Kenapa Ya?

Solusi canggih mengurangi polusi udara ala Pangeran Inggris.

Angga Roni Priambodo | Husna Rahmayunita

Ilustrasi wine sebagai bahan bakar mobil. (feelgift.com)
Ilustrasi wine sebagai bahan bakar mobil. (feelgift.com)

Mobimoto.com - Keturunan Kerajaan Inggris memiliki sisi lain kehidupan yang menarik perhatian. Seperti halnya dengan Putra Mahkota Kerajaan Inggris, Pengeran Charles, yang dikenal sebagai pecinta otomotif dan seorang yang peduli lingkungan.

Untuk menggabungkan dua kegemerannya, putra dari Ratu Elizabeth II itu mencetuskan ide brilian mengganti bahan bakar mobil Aston Martin kebanggaannya dengan Wine.

Dikutip dari laman The Sun, Wine merupakan alkohol yang berasal dari fermetasi anggur dan dijadikan minuman favorit di Negara Barat. Hampir setiap tahun, jutaan liter anggur diproduksi di Eropa untuk dikonsumsi maupun dijual.

Pangeran Charles kemudian merealisasikan niatnya di tahun 2008. Dalam video dokumenter, diungkap apa yang terjadi sebenarnya.

Orang yang dihormati di Inggris memiliki Aston Martin sejak umur 21 tahun. Mobil itu cukup klasik dengan ciri khas dua pintu dan pernah digunakan sebagai mobil pengantin Pangeran William dan Kate Middleton.

Dengan kekuasaannya, Pangeran Charles meminta perusahaan Aston Martin untuk mencari bahan bakar beremisi rendah. Wine kemudian dicetuskan sebagai solusi, meski para insinyur Aston menganggap cairan itu dapat merusak mesin.

Mobil Aston Martin milik Pangeran Charles. (flickr.com)
Mobil Aston Martin milik Pangeran Charles. (flickr.com)

Tak diduga, ide mengganti bensin dengan wine berjalan dengan baik. Pengendara pun bisa menghirup aroma yang lezat saat mengemudi kendaraannya.

Meski begitu tidak diketahui pasti, apakah bahan bakar mahal itu kemudian digunakan sampai sekarang atau tidak.

Tapi pada dasarnya, mobil Aston Martin di Inggris memiliki standard bahan bakar bioetanol (E85) yang berasal dari aggur putih dan sedikit campuran bensin.

Berita Terkait

Berita Terkini