Mobimoto.com - Memburuknya penyebaran virus corona di Italia membawa sederet efek samping yang imbasnya fatal.
Sejumlah lini produksi mobil-mobil eksotis pun mulai ditutup satu persatu. Setelah Lamborghini yang menerapkan kebijakan demikian, kini giliran Ferrari.
Baca Juga
Produsen yang bermarkas di Maranello dan Modena ini melakukan langkah pencegahan, yakni dengan meliburkan tak cuma divisi produksi, melainkan juga divisi valap mereka.
Dilansir dari Crash, langkah tersebut akan mereka lakukan hingga akhir Maret.
"Saya berterima kasih dengan orang-orang di Ferrari dengan komitmen mereka selama beberapa hari terakhir. Bersama dengan pemasok kami, mereka telah memastikan produksi kami berjalan, saya menaruh hormat pada mereka," ucap CEO Ferrari, Louis Camilleri.
"Demi mencegah rasa was-was sanak saudara mereka, kami telah menerapkan kebijakan ini (menutup aktivitas produksi dan balap-red). Kami akan mempersiapkan kembalinya kami dengan kuat," imbuhnya.
Di Italia sendiri, lebih dari 1000 orang telah terengggut nyawanya akibat penyakit tersebut.
Tak cuma Italia, efek dari virus tersebut banyak dirasakan di berbagai belahan dunia. Sejumlah event balap seperti MotoGP dan Formula 1 pun ditunda hingga Mei mendatang akibat penyebaran virus tersebut.