Events

Terkena Hukuman Penalti, Maverick Vinales Mengaku Salah

Joan Mir dan Maverick Vinales sama-sama terkena hukuman penalti saat berlaga di MotoGP Amerika.

Angga Roni Priambodo | Praba Mustika

Maverick Vinales. (Instagram/maverick12official)
Maverick Vinales. (Instagram/maverick12official)

Mobimoto.com - Di MotoGP Amerika yang berlangsung di Circuit of The Americas (COTA) dua pembalap Monster Energy Yamaha MotoGP, Valentino Rossi dan Maverick Vinales punya cerita yang berbeda. Keberhasilan Rossi yang finis di urutan kedua, tidak diikuti rekan setimnya yang harus finis diluar 10 besar dan terkena hukuman penalti, meski kemudian Maverick Vinales sudah mengaku salah.

Seperti dilansir dari Motorsport, tercatat ada dua pembalap yang terkena hukuman penalti akibat melakukan jump start di MotoGP Amerika. Ada Joan MIr dari Tim Suzuki Ecstar serta Maverick Vinales.

Hukuman penalti jump start yang sudah diterapkan sejak race pertama di MotoGP Qatar memang membuat beberapa pembalap merasa kesulitan.

Karena melakukan jump start, pembalap dengan nomor motor 12 itu harus melakoni Long Lap, yang mebuatnya keluar dari 10 besar, sebelum akhirnya kembali ke pitlane.

Meski sempat keberatan dan mengakui adanya kesalah pahaman, akhirnya Maverick Vinales pun mengakui kalau dirinya yang salah.

''Kami pikir itu bukan sesuatu yang resmi. Hanya salah paham dan itu semua salahku,'' buka Vinales.

Maverick Vinales di MotoGP Amerika. (Instagram/maverick12official)
Maverick Vinales di MotoGP Amerika. (Instagram/maverick12official)

Rider 24 tahun itu melanjutkan ''Kami hampir membuat start yang bagus dan aku hanya membuka gas secara penuh. Dua sampai tiga detik pertama masih baik-baik saja hanya di momen terakhir aku mulai bergerak,''

''Aku tidak melepas kopling, sama sekali. Tapi setidaknya aku bisa melewati beberapa pembalap di awal balapan. Itu hal yang positif. Aku sedikit tidak mengerti tentang hukuman penalti itu, Aku mendapat beberapa detik dan kemudian bisa kembali dengan baik,'' tandasnya.

Pembalap kelahiran Figueres, Spanyol ini juga tidak menganggap kalau aturan memulai balapan jadi lebih ketat. Ia menganggap semua masih sama ''Kalau kamu memulai start lebih cepat, kamu harus kembali ke pit, tanpa alasan apapun.''

Mungkin Maverick Vinales memang masih belum begitu paham dengan peraturan baru dan hukuman penalti ini, hingga akhirnya ia pun meminta maaf.

Berita Terkait

Berita Terkini