Events

Kurang Seimbang, Jeremy Clarkson Anggap F1 Seperti Latihan Kebugaran

Begini kelemahan Formula 1 menurut eks presenter Top Gear tersebut.

Rima Sekarani Imamun Nissa | Cesar Uji Tawakal

Duo pembalap tim Ferrari. (Twitter/@F1)
Duo pembalap tim Ferrari. (Twitter/@F1)

Mobimoto.com - Kompetisi balapan mobil tercepat sejagat, Formula 1, lagi-lagi mendapatkan kritik. Kali ini kritik tersebut datang dari seorang pakar otomotif kelas dunia Jeremy Clarkson.

Mantan presenter dari acara otomotif fenomenal 'Top Gear' tersebut berujar bahwa Formula 1 saat ini lebih seperti latihan kebugaran dibandingkan cabang olah raga.

Hal itu karena minimnya persaingan dari mobil ke mobil antar pembalap dan terlalu banyaknya intervensi dari racing stewards atau pengawas balap.

Pendapat tersebut ia ungkapkan melalui salah satu video vlog yang diunggah di Youtube oleh akun Drivetribe.

Clarkson menambahkan bahwa untuk membuat Formula 1 semakin menarik, diperlukan perubahan radikal.

"Ketika anda sebagai penggemar otomotif lebih memilih menonton pertandingan final tenis, serta anak anda yang juga penggemar mobil lebih memilih menonton pertandingan kriket dibandingkan Formula 1, tentu ada yang salah dari olah raga tersebut," ujar Clarkson.

Ia pun membeberkan hal apa saja yang perlu dirubah dari ajang balap tersebut.

Sebastian Vettel, pembalap tim Ferrari. (Twitter/@F1)
Sebastian Vettel, pembalap tim Ferrari. (Twitter/@F1)

"Mereka harus meminimalisir peran stewards, para fans olah raga selalu menginginkan persaingan berisiko. Selain itu mobil balap mereka harus dibuat lebih kuat agar tidak mudah rusak saat pembalap 'sikut-sikutan'," imbuhnya.

"Yang terakhir, mereka harus memperbanyak duel hingga lap-lap terakhir antar pembalap. Jika ada tim yang tidak menyukainya karena alasan keamanan, mereka dapat pergi," terangnya.

Menurutnya, suasana saat balapan masa kini minim aksi mendebarkan lantaran intervensi dari stewards.

"Saat terjadi aksi saling mendahului yang beresiko, lalu stewards mengatakan 'oh kamu tidak seharusnya melakukannya' maka itu bukan lagi olahraga melainkan cuma latihan kebugaran," pungkas dia.

Berita Terkait

Berita Terkini