Motor

Pemotor Terciduk Warga saat Lakukan Tindak Asusila, Bikin Resah

Aksi bejat ini kemudian diviralkan warga.

Angga Roni Priambodo | Cesar Uji Tawakal

Pemotor terciduk warga saat melakukan perbuatan tidak senonoh. (Facebook/Motuba)
Pemotor terciduk warga saat melakukan perbuatan tidak senonoh. (Facebook/Motuba)

Mobimoto.com - Seorang pria terciduk warga saat sedang melakukan perbuatan asusila di depan umum. Peristiwa ini dikabarkan terjadi di Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta (3/2). Pria tersebut terpergok sedang melakukan tindak eksibisionis alias memamerkan organ vitalnya di depan lawan jenis sambil berkendara di atas motor.

Perbuatan tersebut kemudian terciduk oleh warga dan kemudian diviralkan di media sosial agar masyarakat menjadi waspada.

Pemotor terciduk warga saat melakukan perbuatan tidak senonoh. (Facebook/Motuba)
Pemotor terciduk warga saat melakukan perbuatan tidak senonoh. (Facebook/Motuba)

Melalui video berbahasa Jawa yang viral tersebut, si pelaku mengaku sedang anyang-anyangan alias merasa seperti ingin buang air kecil terus menerus. Merasa ditipu warga tetap membuat si pelaku untuk mengaku.

''Kalau ingin buang air kecil kan kanan kiri ada kebun, masak ya didepan umum.'' ujar warga dalam video tersebut.

''Di sana ada saksinya lho, mau saya panggilkan? Tadi ada mbak-mbak lewat kamu 'pamerin', kalau masih kebelet sini saya antarkan ke kebun. Atau pilih saya panggilin warga?'' ujar salah satu warga dengan penuh emosi.

Pemotor terciduk warga saat melakukan perbuatan tidak senonoh. (Facebook/Motuba)
Pemotor  saat dihadang warga saat melakukan perbuatan tidak senonoh. (Facebook/Motuba)

''Nggak terima kasih'' ujar pelaku.

Aksi nekat dari pria ini tentu membuat masyarakat resah. Komentar warganet pun berdatangan, mengutuk tindakan tidak senonoh dari pelaku.

Pemotor terciduk warga saat melakukan perbuatan tidak senonoh. (Facebook/Motuba)
Pemotor terciduk warga saat melakukan perbuatan tidak senonoh. (Facebook/Motuba)

''Banyuwangi ada ..saya salah 1 korbannyaaa .....org yg seperti ituuu'' ujar @Raisha Yehezkhiel.

''Kui wong kelainan kudu ditindak lanjuti ben ora berkembang kemana2 (Itu orang kelainan harus ditindak lanjuti agar tidak berkembang ke mana-mana.'' ujar Entoed Beroed di kolom komentar.

 

Berita Terkait

Berita Terkini