Mobimoto.com - Saat ini populasi sepeda motor injeksi sudah semakin banyak. Dibandingkan dengan sepeda motor dengan karburator. Karena itu, merawat sepeda motor injeksi tentu tidak bisa sembarangan, Sob. Biar motor injeksi kamu semkain joss, coba deh ikuti 3 tips merawat motor injeksi di bawah ini.
Secara singkat, sistem injeksi pada sepeda motor memungkinkan pencampuran bahan bakar dengan udara sebelum dibakar di ruang mesin. Hasilnya mesin akan lebih bertenaga, jika dibandingkan dengan sistem karburator.
Baca Juga
Dukung Program Pemerintah KBLBB, PLN Selenggarakan Electric Culinary Festival 2022 di Kabupaten Bulukumba
Potret Petugas SPBU saat Isi Bensin Honda Vario Jadi Sorotan, Sosok di Kantong Dadanya Bikin Publik Salfok
Akan Mengurus Perpanjangan Masa Berlaku Dokumen Mengemudi? Ini Daftar Lokasi SIM Keliling untuk Senin
Aksi Bocil Kelas 1 SD Angkat Motor Jadi Tontonan Temannya, Warganet Pertanyakan Orangtua Bocah
Daftar Lokasi Samsat Keliling Polda Metro Jaya untuk Jadetabek Hari Ini
Seperti dilansir dari situs resmi Suzuki Indonesia, merawat sepeda motor injeksi, tak sekadar mengganti oli, air radiator dan melakukan pengecekkan aki, lho. Biar motor injeksi kamu selalu siap diajak beraksi, inilah 3 tips merawat motor injeksi.
1. Gunakan Bahan Bakar Oktan Tinggi

Dengan menggunakan bahan bakar dengan oktan tinggi, pembakaran dalam ruang mesin motor injeksi akan lebih sempurna lagi. Selain itu, bahan bakar oktan tinggi juga tidak meninggalkan kerak di sistem injeksi yang berpotensi menyebabkan kerusakan pada komponen mesin.
2. Periksa Kondisi Aki

Berbeda dari sepeda motor dengan sistem karburator, sepeda motor injeksi sangat bergantung terhadap kondisi aki motor. Di motor injeksi, aki bekerja sebagai penghidup mesin dan sistem pembakarannya.
Pada sepeda motor injeksi, memeriksa kondisi aki motor selalu dalam kondisi baik, adalah keharusan ya, Sob. Pastikan kondisi aki selalu prima, dan jangan ragu mengganti jika sudah loyo.
3. Ganti Oli Secara Teratur

Seperti sepeda motor pada umumnya, mengganti oli secara teratur juga nggak boleh dilewatkan ya, Sob. Ganti oli setiap 2 bulan atau ketika motor sudah menempuh 1.000 kilometer.
Karena, kondisi mesin motor kering dan kekurangan pelumas bisa membuat komponen di dalamnya jadi aus dan cepat rusak.
Cuss, ikuti 3 tips merawat motor injeksi di atas, Sob. Biar kuda besi kesayangan selalu siap diajak beraksi.