Mobimoto.com - Musim hujan bisa menjadi tantangan bagi pengendara motor. Jalanan yang licin meningkatkan risiko kecelakaan, khususnya bagi mereka yang tidak mempersiapkan kendaraannya dengan baik.
Berikut adalah lima tips penting agar ban motor tidak licin dan tetap aman saat musim hujan.
Baca Juga
5 Ciri Motor Bekas Tak Layak Beli, Dilihat dari Aspek Mesin
Ini 5 Alasan Kenapa Jas Hujan Model Ponco Tak Boleh Dipakai Pemotor
Anak Muda Bicara Ekonomi: Youth Economic Summit 2024 Cetak Optimisme Baru untuk Indone
5 Tips Biar Tak Masuk Angin ketika Motoran di Musim Hujan
Diikuti 150 Lebih Digital Creator, Workshop Kolaborasi Suara.com dan UAJY di 3 Kota Sukses Digelar
1. Periksa Kondisi Ban Secara Berkala
Pastikan bahwa ban motor Anda dalam kondisi baik sebelum memulai perjalanan. Cek ketebalan tapak ban dan pastikan tidak ada keausan yang berlebihan.
Ban yang sudah aus akan kehilangan daya cengkeramnya di jalan basah, sehingga meningkatkan risiko tergelincir.
2. Gunakan Ban Khusus Hujan
Jika sering berkendara dalam kondisi hujan, pertimbangkan untuk menggunakan ban khusus yang dirancang untuk musim hujan.
Ban jenis ini memiliki pola tapak yang dirancang untuk menyalurkan air, sehingga meningkatkan daya cengkeram dan mengurangi risiko aquaplaning.
3. Atur Tekanan Angin yang Tepat
Tekanan angin yang tepat sangat penting untuk menjaga stabilitas dan performa ban. Tekanan angin yang terlalu tinggi atau terlalu rendah dapat mengurangi daya cengkeram ban di jalan basah. Cek dan atur tekanan angin sesuai rekomendasi pabrikan secara berkala.
4. Hindari Kecepatan Tinggi
Jalanan basah sangat berbahaya jika dikendarai dengan kecepatan tinggi. Ban akan kesulitan untuk mencengkeram jalan, dan risiko tergelincir menjadi lebih besar. Kurangi kecepatan saat hujan dan selalu berhati-hati di tikungan serta saat melakukan pengereman.
5. Jaga Jarak Aman dengan Kendaraan Lain
Jarak pengereman akan meningkat pada kondisi jalan basah. Oleh karena itu, selalu jaga jarak aman dengan kendaraan di depan Anda. Ini memberikan Anda lebih banyak waktu untuk bereaksi dan menghindari potensi kecelakaan.