Motor

Biarpun Atribut Berkendara Lengkap, Aksi Pemotor ini Haram Buat Ditiru

Spion lengkap, helm ada, kurang apa hayo?

Angga Roni Priambodo | Cesar Uji Tawakal

Ilustrasi Motor di Perkotaan. (pexels.com/Robert Wheatley)
Ilustrasi Motor di Perkotaan. (pexels.com/Robert Wheatley)

Mobimoto.com - Aksi sembrono seorang pemotor kembali terpantau melalui kamera warganet. Seorang pengendara motor yang terpantau ini dilihat sekilas memakai atribut lengkap saat berkendara, namun polahnya bikin tepok jidat.

Pemotor ini terpantau main game sambil mengendarai motor. Untuk masalah pengendalian setang, dia menggunakan kedua kakinya. Sebegitu pentingnya game dibanding keselamatan? Simak video berikut ini.

Pemotor tersebut mengendarai motornya dengan kaki di kemudi, membuat pengendara di sekitarnya menjadi was-was.

''Kebablasan nanti kamu'' ujar si perekam video yang diduga merupakan teman dari si pemotor tersebut.

Pemotor tersebut pun mampu berbelok tanpa menggunakan tangannya, walaupun melebar. Untung jalannya satu arah, akan beda perkara jika lalu lintasnya padat dan terdiri dari dua arah.

Aksi sembrono ini tentu melanggar banyak peraturan. DIkutip dari Hukum Online (11/1), setidaknya terdapat dua pelanggaran yang dilakukan orang ini.

Yakni larangan penggunaan telepon selama berkendara seperti diatur Pasal 106 ayat (1) dan Pasal 283 UU No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (UU LLAJ). Bukan ditujukan pada instrumennya, tetapi menimbulkan hilangnya konsentrasi bagi pengendara yang bisa memicu pelanggaran marka jalan atau menyebabkan kecelakaan.

Selain itu, berbelok tanpa menyalakan lampu isyarat. (pasal 294 menegaskan, ancaman pidana penjara satu bulan atau denda Rp 250 ribu).

Jadi, walaupun atribut berkendara lengkap, pastikan juga untuk mematuhi peraturan lalu lintas. Percuma kalau pakai helm, surat ada, spion lengkap tapi 'ngaco' di jalan. Selain melanggar aturan, tentu saja hal ini dapat mengancam keselamatan orang lain.

 

Berita Terkait

Berita Terkini